Grand Jean Company

2134 Words9 Pages
| PEMBAHASAN KASUS SPM | | GRAND JEAN COMPANY | Latar Belakang Grand Jean Company didirikan pada pertengahan abad ke-19. Perusahaan tersebut tetap bertahan menghadapi tahun-tahun penuh kesulitan dan pada tahun 1929 mengalami depresiasi besar akibat dari daya tahan pasar pada produk yang dominan tersebut-Jean Blue Denim. Gran Jean menguasai pasar dengan “wash-and-wear” , bell-bottom, dan jean flare, serta celana panjang kasual modern. Pada tahun 1989 perusahaan ini menjadi manufaktur pakaian terbesar didunia. Perusahaan tersebut menyediakan bermacam-macam baju dan pakaian jean untuk pria dan wanita dan celana panjang wanita dengan jenis yang lengkap. Produksi Perusahaan memiliki 25 manufaktur celana panjang. Kapasitas celana panjang bervariasi, tetapi rata-rata output yang dihasilkan 20.000 celana panjang per minggu. Dengan pengecualian dua atau tiga celana panjang yang diproduksi hanya jean blue denim, celana yang dihasilkan berbagai tipe celana panjang. Perusahaan meningkatkan kapasitas produksinya dengan kontrak manufaktur bebas. Sekarang ini ada 20 kontraktor membuat segala jenis celana panhang Grand Jean (digolongkan dalam jean blue denim). Tahun lalu kontraktor memproduksi satu-tiga jumlah penjualan celana oleh Grand Jean. Tom wicks, wakil direktur untuk operasi produksi memberikan pendapat perusahaan menggunakan kontraktor luar. “Sebagian besar kontraktor ini telah bekerja sama dengan kita selama lima tahun atau lebih. Beberapa dari mereka telah memberikan pelayanan pelayanan Grand Jean secara efisien dan dapat diandalkan selama 30 tahun. Apa yang kita harapkan untuk mencapai produksi celana panjang, kita mengetahui beberapa jaringan bebas yang tidak mengetahui apa yang mereka kerjakan dan kekuatan untuk keluar dari bisnis setelah satu tahun atau mungkin karena biayanya terlalu tinggi. Biasanya kita dapat menceritakan dari

More about Grand Jean Company

Open Document